Advertisement
Bandar Lampung – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) menggelar Sosialisasi Pedoman Penelitian pada Jumat, (13/12/2024).
Acara yang diselenggarakan oleh Pusat Penelitian (Puslit) LP2M ini berlangsung di Ruang Teater Lantai 2 Gedung Academic & Research Center UIN Raden Intan Lampung dan dihadiri oleh sejumlah pimpinan fakultas, para reviewer dan peneliti, dosen dari berbagai fakultas, maupun tenaga kependidikan (tendik).
Dalam sambutannya, Sekretaris LP2M, Prof Syafrimen MEd PhD yang mewakili Ketua LP2M, menyampaikan, pedoman penelitian ini dirancang untuk mendukung milestone tahap rekognisi internasional UIN Raden Intan yang akan dimulai pada 2025 dan berlangsung hingga 2030, sebagaimana tertuang dalam Rencana Induk Pengembangan Penelitian (RIPP).
“Pedoman ini disusun dengan berbagai penyesuaian terhadap regulasi terbaru, khususnya kebijakan nasional di bidang penelitian, sehingga sejalan dengan visi internasionalisasi universitas,” ujarnya.
Prof Syafrimen juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran pimpinan dan tim penyusun yang telah bekerja keras mewujudkan pedoman ini. Ia menekankan, pedoman tersebut terbuka untuk masukan dan kritik guna penyempurnaan ke depan.
“Penyusunan pedoman ini bukan pekerjaan mudah, banyak penyesuaian yang dilakukan agar dapat mengakomodasi perubahan regulasi dan kebijakan, terutama di lingkungan Kementerian Agama,” tambahnya.
Pedoman penelitian terbaru ini mengakomodasi perubahan kebijakan nasional, termasuk Permen Nomor 53 Tahun 2023 tentang penjaminan mutu. Hal ini mencakup pendistribusian penelitian yang tidak hanya relevan dengan kebutuhan akreditasi program studi, tetapi juga mendukung klaster-klaster penelitian seperti pengembangan kapasitas, kolaborasi internasional, dan strategi pendidikan tinggi nasional.
Penelitian yang dilakukan di UIN Raden Intan juga diarahkan untuk memaksimalkan kontribusi terhadap pengembangan universitas. “Penelitian harus sesuai dengan kepakaran masing-masing dan mampu menjawab kebutuhan akreditasi serta menerjemahkan visi dan misi universitas,” kata Prof. Syafrimen.
Kepala Puslit LP2M, Prof Dr Hj Yuberti MPd, menyoroti visi penelitian UIN Raden Intan yang ingin menjadi pusat rujukan internasional dalam pengembangan kajian keislaman yang integratif-multidisipliner dan berwawasan lingkungan.
Strategi penelitian juga difokuskan pada pengembangan SDM peneliti, publikasi di jurnal internasional bereputasi, dan kolaborasi global. Topik strategis seperti perubahan iklim, keberlanjutan, dan inovasi teknologi menjadi prioritas utama dalam penelitian ke depan.
Tahap rekognisi internasional yang direncanakan pada 2025–2030 bertujuan untuk meningkatkan produk penelitian yang kompetitif di tingkat Asia. Produk tersebut meliputi jurnal internasional, prosiding terindeks, paten, dan buku ber-ISBN. Selain itu, universitas akan mengembangkan pusat penerbitan institusi, memperluas kerja sama penelitian dengan institusi global, dan meningkatkan kualitas seminar serta konferensi internasional.
Buku Pedoman Penelitian ini dibuat untuk menjadi panduan teknis operasional dalam pengelolaan, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan penelitian. Pedoman ini mencakup penelitian yang dikelola UIN Raden Intan Lampung maupun penelitian mandiri yang dilakukan oleh para dosen, tenaga fungsional, dan mahasiswa.
Prof Yuberti menambahkan bahwa pedoman ini menjadi panduan teknis yang akan memastikan setiap penelitian memberikan kontribusi nyata baik dalam konteks akademik maupun sosial.