KONKRIT NEWS
Rabu, Oktober 25, 2023, 18:52 WIB
Last Updated 2023-10-25T11:53:18Z
Tulang Bawang

Sekretaris Tiyuh Indraloka Jaya Klaim Kegiatan Perayaan HUT Ke-10 Inisiatif Masyarakat

Advertisement

TULANGBAWANG - Sekrertaris Tiyuh Indraloka Jaya, Kecamatan Waykenanga, Kabupaten Tulangbawang Barat, Sahidin, mengklaim jika terkait sumbangan untuk kegiatan perayaan peringatan HUT ke-10 Tiyuh itu merupakan inisiatif dan kemauan masyarakat.


Ia mengatakan, pihak Tiuh menyampaikan terkait rencana HUT ke-10 Tiyuh Indraloka Jaya. Lalu diadakan rapat bersama seluruh komponen masyarakat.


"Terkait rencana HUT ke-10 Tiyuh Indraloka Jaya itu, lalu kami lakukan serahkan kepada masyarakat. Dari situ masyarakat menginginkan untuk diadakan kegiatan-kegiatan untuk merayakan hari jadi Tiyuh Indraloka Jaya," terang Sahidin, Rabu (25/10/2023).


Masyarakat sepakat untuk perayaan HUT ke-10 Tiyuh Indraloka Jaya, itu akan dilaksanakan beberapa kegiatan. Diantaranya lomba senam ibu-ibu antar suku, lomba Adzan untuk anak-anak, lomba menyanyi, dan lomba mewarnai gambar.


Setelah itu, lanjut  Sahidin, kemudian dibentuk panitia untuk kegiatan perayaan hari jadi Tiyuh Indraloka Jaya ke-10. Kemudian panitia melaksanakan rapat bersama masyarakat serta para pelaku usaha.


"Keputusan hasil rapat itu disepakati bersama masyarakat bahwa dilakukan sumbangan untuk kegiatan HUT-10 Tiyuh Indraloka Jaya, sebesar Rp 30.000 per Kepala Keluarga (KK). Sedangkan ada 7 tempat usaha cafe sebesar 1 juta rupiah," jelasnya.


Menurutnya, tidak semua masyarakat yang memberikan sumbangan sejumlah Rp.30.000, banyak juga masyarakat tidak mampu yang hanya memberikan Rp 25.000 , 20.000, dan 15.000, bahkan ada yang tidak memberikan sumbangan.


"Jadi kalau pihak Tiyuh melakukan Pungli itu tidak benar. Karena kegiatan perayaan HUT-10 Tiyuh Indraloka Jaya itu kita kembalikan kepada masyarakat dan itu merupakan kemauan masyarakat sesuai hasil musyawarah," pungkasnya 


Diberitakan sebelumnya, masyarakat Tiyuh Indraloka Jaya, Kecamatan Way Kenanga, Kabupaten Tulangbawang Barat, mengeluhkan pungutan untuk kegiatan peringatan HUT ke-10 Tiyuh setempat.


Sejumlah masyarakat Tiyuh Indraloka Jaya mengaku, dimintai sejumlah uang sebesar Rp.30.000 per Kepala Keluarga (KK) untuk kegiatan perayaan HUT Tiyuh Indra Loka Jaya ke-10 tahun.


"Sebenarnya kami masyarakat keberatan dengan adanya pungutan sebesar Rp.30.000 untuk HUT Desa. Karena saat ini kan musim krisis. Kami rata-rata adalah petani karet, saat musim kemarau seperti sekarang ini, pohon karet hanya sedikit getahnya," terang warga Tiyuh Indraloka Jaya yang namanya dirahasiakan.


Masyarakat mengaku, sebelumnya diundang oleh Pemerintah Tiyuh Indraloka Jaya di Balai Tiyuh untuk membahas terkait akan diadakannya kegiatan-kegiatan untuk perayaan HUT Tiyuh setempat.


"Ada beberapa masyarakat dan pelaku usaha caffe yang hadir dalam rapat di Balai Tiyuh tersebut. Dalam rapat itu diputuskan adanya penarikan dana sebesar Rp.30.000 per kepala keluarga. Untuk pemilik usaha caffe diminta 1 juta rupiah," ujar salah satu warga setempat.


Salah satu pemilik usaha Caffe di Tiyuh Indraloka Jaya, membenarkan adanya pungutan dana terkait kegiatan HUT Tiyuh Indraloka Jaya, sebesar 1 juta rupiah.


"Kami pemilik usaha caffe di Tiyuh Indraloka Jaya memang ditarik dana sebesar 1 juta rupiah. Ya sebenarnya kami keberatan dengan penarikan ini karena saat ini Cafe lagi sepi karena dampak krisis," ujarnya.


Ia menjelaskan, sebelumnya 6 para pemilik usaha cafe di Tiyuh Indraloka Jaya, diundang di Balai Tiyuh terkait akan diadakannya kegiatan-kegiatan perayaan HUT Tiyuh Indraloka Jaya yang ke-10.


"Saat itu sebenarnya, kami sepakat untuk memberikan iuran untuk kegiatan HUT Tiyuh sebesar 500 ribu rupiah. Tapi kami diminta untuk memberikan 1 juta rupiah. Yang menetapkan sebesar 1 juta rupiah itu namanya pak Junaidi, padahal dia bulan aparatur kampung bukan juga warga Indraloka Jaya. Setahu saya dia adalah LBH," terangnya.


Peringatan dalam perayaan HUT Tiyuh Indraloka Jaya ke-10 tahun itu tampak berlangsung pada Sabtu 21 Oktober 2021. Tampak terpasang tarup dan panggung lengkap dengan sound system.


Beberapa masyarakat dan seluruh aparatur Tiyuh Indraloka Jaya berkumpul di balai Tiyuh setempat. Dilaksanakan kegiatan tari dan lomba senam dengan diiringi musik sound system. 


Panitia juga menyediakan kardus saweran atau sumbangan kepada para penonton atau masyarakat atas tarian atau jogetan senam yang ditampilkan dalam perlombaan.


Kepala Tiyuh Indraloka Jaya, Romli dan Sekertaris Tiyuh Sahidin, saat akan dikonfirmasi terkait kegiatan HUT Tiyuh berikut adanya dugaan pungli itu menghindar dari wartawan.


Saat dihubungi melalui ponsel baik Romli maupun Saidin enggan menjawab panggilan dari wartawan.


akan segera melakukan investigasi terkait dugaan adanya Pungli ini.


Pihaknya telah mendapatkan informasi dan rekaman vidio dari beberapa masyarakat terkait indikasi pungli di Tiyuh Indraloka Jaya.


"Akan segera kita investigasi. Jika memang benar terdapat pungli hal ini akan segera kita tindaklanjuti dengan melaporkan permasalahan ini kepada APH," tandasnya.