KONKRIT NEWS
Kamis, September 14, 2023, 17:02 WIB
Last Updated 2023-09-14T10:02:39Z
UINRIL

28 PPPK UIN RIL Ikuti Orientasi

Advertisement


Bandar Lampung – Usai menerima Surat Keputusan (SK) pada 15 Agustus 2023 dan memulai Massive Open Online Course (MOOC) pada tanggal 21 Agustus 2023 lalu, seluruh Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kementerian Agama tahun anggaran 2022 mengikuti proses Orientasi PPPK klasikal secara serentak di seluruh Indonesia.


Sebanyak 28 PPPK UIN Raden Intan Lampung (RIL) mengikuti Orientasi PPPK klasikal yang diselenggarakan oleh Loka Diklat Keagamaan Bandar Lampung di Asrama Haji Lampung yang dibuka secara virtual oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. 


Menurut Menag, orientasi merupakan langkah percepatan penyesuaian diri bagi PPPK. Ini diatur dalam Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pengembangan Kompetensi PPPK.


“Kita adalah pelayan masyarakat dan negara. Jadikan kegiatan ini sebagai ajang meneguhkan komitmen pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat,” pesan Menag Yaqut, di Balai Diklat Keagamaan Surabaya, Rabu (13/09/2023).


Menag minta agar selalu menjaga etika, moral, dan profesional. Setiap ucapan dan tindakan keluarga besar Kemenag membawa nama agama. Ini berkonsekuensi bukan hanya terhadap marwah Kementerian Agama saja, tapi juga marwah agama. Karenanya, nilai-nilai Moderasi Beragama harus terus disosialisasikan dan diterapkan.


28 PPPK UIN RIL tersebut mengikuti Orientasi pada 12-15 September 2023. Terdiri dari 3 tenaga pendidikan (JF Arsiparis, JF Pranata Humas, JF Pranata Komputer) dan 25 Dosen. Mereka tergabung dalam Angkatan III PPPK gelombang pertama bersama Kanwil Kemenag Provinsi Lampung. 


Mereka diberikan pemaparan mengenai pengenalan tugas dan fungsi ASN serta pengenalan nilai dan etika pada instansi pemerintah. Fungsi dan tugas ASN tersebut meliputi sikap perilaku bela negara, nilai-nilai dasar ASN serta kedudukan dan peran PPPK mendukung terwujudnya smart governance.


Tak hanya itu, kegiatan pembangunan bidang agama dan sumber daya manusia juga diberikan agar semakin siap mengabdi untuk negeri.