Advertisement
Bandar Lampung - Irjen. Pol. Helmy Santika, SH., S.IK., M.Si., selaku Kapolda Lampung, mengunjungi Universitas Lampung (Unila) bersama dengan Pejabat Tinggi Utama (PJU) Polda Lampung, Senin siang, 5 Juni 2023. Mereka disambut Rektor Unila beserta jajaran pimpinan universitas di ruang sidang utama lantai dua rektorat.
Dalam kunjungannya, Helmy Santika menyampaikan, Polri sangat terbuka dan mengapresiasi kontribusi sivitas akademika Unila dalam memberikan masukan dan saran, khususnya dalam hal kepakaran yang berkaitan dengan berbagai bidang kepolisian.
Ia mengharapkan adanya kerja sama yang lebih erat antara Polda Lampung dan Unila dalam hal penelitian, pendidikan, dan pelayanan publik, untuk merealisasikan berbagai program Polda Lampung.
Salah satu contoh kerja sama yang diharapkan adalah dalam bidang pendidikan dan pembinaan calon anggota polri, khususnya level bintara, di Sekolah Polisi Negara (SPN) Lampung.
Helmy Santika mengatakan, kurikulum diklat di SPN Lampung masih memerlukan penyempurnaan agar dapat menghasilkan generasi polri yang profesional dan berkualitas.
“Pada fase ini, polri masih membutuhkan penyempurnaan kurikulum diklat dalam membina generasi polri yang notabene hanya dididik selama lima bulan. Tentu itu belum cukup,” ujarnya.
Selain itu, ia mengundang Unila untuk melakukan riset atau survei mengenai tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan Polda Lampung.
Ia meyakini, Unila memiliki lembaga riset yang kompeten dan kredibel sehingga dapat memberikan gambaran objektif dan dapat dipertanggungjawabkan secara akademis.
“Kami ingin tahu bagaimana cara ‘pemolisian’ yang efektif dan efisien di Lampung. Mungkin dengan melihat dari sudut pandang sivitas akademika Unila, kami dapat menemukan kebijakan yang tepat,” ujarnya.
Melalui pertemuan ini, ia berharap agar Polda Lampung dan Unila dapat bersinergi dan bekerja sama dalam menciptakan Lampung sebagai provinsi yang aman, damai, dan sejahtera.
Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., I.P.M., berharap melalui pertemuan ini kedua pihak dapat terus bersinergi memperkuat kerja sama.
Rektor Unila mengharapkan Polda Lampung berkontribusi dalam memberikan kuliah umum maupun materi kepada mahasiswa Unila, khususnya yang sedang mengikuti pembekalan KKN atau maupun masa orientasi awal mahasiswa.
Melalui kerja sama yang dibangun, Universitas Lampung berharap mendapat sumber daya praktisi berkualitas terutama dalam mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang sedang dilaksanakan Unila.
Lebih lanjut, Lusmeila mengatakan, saat ini Unila memiliki 35 ribuan mahasiswa aktif dari berbagai daerah yang tersebar di delapan fakultas. Mereka dapat ikut berkontribusi mengimplementasikan program dalam mengabdi kepada masyarakat.
Selain beasiswa untuk mahasiswa prasejahtera, Unila sedang mempersiapkan beasiswa prestasi bagi lulusan SPN Polda Lampung dengan nilai terbaik. Unila juga membuka peluang bagi para anggota kepolisian yang ingin melanjutkan pendidikan baik pada program magister maupun doktor.
