Advertisement
Bandar Lampung - Sepekan lebih, Mastuah (50), warga Kedamaian, Tanjungkarang Timur (TkT) dirawat di ICU RS Graha Husada.
Baru Selasa (7/3/2023), tim medis mengizinkannya keluar dari ICU dan dirawat di ruang yang berada di lantai dua RS tersebut.
Perempuan ini kritis usai terjatuh dari sepeda motor karena leher suaminya, Mulyana (55) terjerat kabel yang diduga kabel internet.
Kabel berada di tiang yang hampir roboh di Jl Gajah Mada, TkT.
Anggota DPRD Kota Bandarlampung Fraksi Gerindra, Hermawan, yang mengunjungi korban di RS, Selasa (7/3/2023), mendesak provider bertanggung jawab.
"Kita akan memanggil pihak Nusanet dan hal ini juga sudah saya teruskan kepada ketua DPRD," bebernya.
Mengutip keluarga korban, ia menjelaskan pihak Nusanet pernah datang ke RS. Hanya sebentar untuk bertanya-tanya kemudian pergi lagi.
Sementara itu, keluarga korban bernama Senen, menerangkan pihak keluarga telah menganggap kejadian ini sebagai musibah.
"Tapi, setidaknya mereka (provider) mempunyai hati dan perasaan. Apalagi korban ini sudah seminggu dirawat dalam ruang ICU," ungkapnya.
Terpisah, Kapolsek TkT Kompol Doni Aryanto, mengatakan sudah memeriksa dua karyawan Nusanet.
"Untuk manajernya akan kami panggil," ungkapnya.
Menurutnya, polisi belum dapat memastikan apakah kabel itu milik, Nusanet atau bukan.
Sebelumnya, pihak Nusanet mengakui tiang yang hampir roboh di Jl Gajah Mada, TkT miliknya.
Namun, mereka menyatakan tidak tahu soal kabel yang kendur dan menyebabkan pasangan suami-istri kecelakaan.
Hal ini disampaikan Manajer Nusanet Bandarlampung, Guruh Mandala. (*)