Advertisement
PESAWARAN ------ Peringati Hari Jadi Provinsi Lampung ke-58, Suzuki Katana Jimny Indonesia (SKIn) Pengda Lampung gelar Mabar Offroader Se-Nusantara Tahun 2022.
Mabar Offroader Se-Nusantara Jelajah Sai Bumi Ruwa Jurai ini dilaksanakan mulai tanggal 18 sampai 20 Maret 2022.
Mabar Offroader Se-Nusantara tersebut dibuka langsung oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang diwakili Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnardi, di Hortipark Pesawaran, Sabtu (19/3/2022).
"Dan dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Mabar Offroader se-Nusantara Jelajah Sai Bumi Ruwa Jurai , secara resmi saya nyatakan dibuka," ujar Kusnardi.
Kusnardi berharap dengan dilaksanakannya kegiatan ini, dapat terbentuk jejaring antar peserta dari seluruh daerah, sehingga dari sektor olahraga otomotif ini dapat memberikan kontribusi positif untuk tumbuh kembang prestasi olahraga dan ekonomi berbasis masyarakat yang berkelanjutan di bumi Nusantara Indonesia ini.
"Dan marilah bersama-sama untuk selalu menjunjung tinggi sportivitas dan senantiasa bergandengan tangan untuk mewujudkan Indonesia Maju dan Lampung Berjaya," tambah Kusnardi.
Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, Kusnardi mengucapkan selamat datang di Provinsi Lampung kepada seluruh peserta Offroader.
Ia menjelaskan bahwa Pandemi Covid-19 yang melanda kita sejak Maret 2020 masih terus kita rasakan hingga saat ini, masih menjadi ujian, masih menjadi ancaman nyata. "Protokol kesehatan masih menjadi prioritas utama di tengah upaya pemerintah membangkitkan sektor ekonomi yang terpuruk antara lain sektor pada berbagai kegiatan olahraga. Namun pandemi ini juga menyadarkan kita untuk menyadari bahwa kita memiliki berbagai macam potensi besar yang bisa dikembangkan," jelasnya.
Indonesia yang kaya akan potensi alam dan budaya serta berbagai kearifan lokalnya. Hal ini dapat menjadi kemasan menarik apabila disandingkan dengan penyelenggaraan event olahraga, salah satunya olahraga berbasis alam dan budaya yaitu sport tourism dalam hal ini olahraga otomotif offroad.
"Selain bisa berolahraga dan berprestasi, kegiatan ini juga memiliki nilai rekreatif dimana para peserta dapat menikmati keindahan alam sekaligus dapat menyaksikan seni budaya lokal serta merasakan langsung nilai-nilai kearifan masyarakat adat setempat," ujar Kusnardi.
Kusnardi menjelaskan Pembangunan sektor kepariwisataan Provinsi Lampung sendiri telah mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Pusat. Lampung memiliki keunggulan dengan aksesibilitas yang mudah dan dekat dengan ibukota negara.
Seiring dengan perkembangan pandemi dan perkembangan tingkat vaksinasi di masyarakat saat ini, kepercayaan wisatawan sudah mulai kembali untuk berwisata yang aman, nyaman dan sehat. Sektor kepariwisataan pun mulai kembali bergeliat diantaranya dengan pelaksanaan berbagai kegiatan pertemuan, perjalanan insentif, konvensi, pameran bahkan berbagai gelaran olahraga seperti halnya kegiatan Mabar Offroader se-Nusantara Jelajah Sai Bumi Ruwa Jurai ini.
Pelaksanaan Mabar Offroader se-Nusantara Jelajah Sai Bumi Ruwa Jurai ini sejalan dengan amanat Bapak Presiden untuk mengembangkan potensi sport tourism pasca pandemi, karena Indonesia memiliki alam yang indah. Potensi ini bisa dimanfaatkan salah satunya dengan menggelar event olahraga otomotif Offroad ini.
"Olahraga dan wisata alam telah menjadi trend wisata baru yang pasarnya sangat besar dan luas yang akan memberikan multiflier effect pada kegiatan ekonomi masyarakat," ujarnya.
Kusnardi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak penyelenggara Mabar Offroader se-Nusantara Jelajah Sai Bumi Ruwa Jurai Tahun 2022 ini, Bupati Pesawaran beserta Jajaran di Pemerintah Kabupaten Pesawaran beserta pihak-pihak terkait, media, masyarakat yang telah berperan aktif berkolaborasi sehingga kegiatan besar ini dapat terselenggara.
"Ucapan terima kasih pula saya sampaikan kepada peserta atas keikutsertaan Mabar Offroader seNusantara Jelajah Sai Bumi Ruwa Jurai Tahun 2022, baik dari dalam maupun luar Provinsi Lampung, semoga dapat menorehkan prestasi dan memberikan hasil yang terbaik untuk daerahnya masing-masing," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, mengucapkan selamat datang di Provinsi Lampung kepada seluruh peserta Offroader.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada SKIn Lampung atas terselenggaranya Mabar Offroader Se-Nusantara Jelajah Sai Bumi Ruwa Jurai.
"Ini adalah salah satu bentuk aktivitas komunitas yang positif. Bukan hanya sekedar hobi saja, Namun membawa efek positif antara lain menjalin hubungan silaturahmi, meningkatkan ekonomi kreatif, dan mengekspose pariwisata Lampung, khususnya di Pesawaran," ujar Dendi.
Dendi juga mensupport SKIn Pengda Lampung untuk menjadikan Mabar ini sebagai event tahunan. Dan pihaknya siap mensupport SKIn Pengda Lampung.
Ketua SKIn Pengda Lampung Wawan Sah melaporkan bahwa kegiatan Mabar Offroader Se-Nusantara Jelajah Sai Bumi Ruwa Jurai ini merupakan kegiatan yang sangat ditunggu-tunggu oleh seluruh offroader di Indonesia. Namun, masih terkendala Covid-19.
"Oleh karenanya penyelenggaraan ini kita sesuaikan dan kita batasi pesertanya. Tadinya dibuka 150 peserta, tetapi kita batasi maksimal 100 peserta guna mengantisipasi terjadinya kerumunan masa," jelas Wawan Sah.
Kegiatan ini juga dalam rangka untuk mensosialisasikan dan mempromosikan keindahan wisata Provinsi Lampung. "Main offroad ini judulnya silaturahmi, namun bagian pentingnya yaitu keluarga offroader mengunjungi wisata Lampung, mencicipi kuliner Lampung. Semoga acara ini membawa manfaat berkah bagi seluruh masyarakat Lampung dan mampu mempererat silaturahmi offroader," ujar Wawan Sah.
Terkait jumlah peserta yang bisa mengikuti Mabar Offroader ini, Wawan Sah menyampaikan bahwa setelah melalui tahapan seleksi, terdapat 76 kendaraan yang lulus sesuai standar IOF.
Lebih dari itu, Wawan Sah menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Lampung dan Stakeholder, Bupati Pesawaran dan jajaran, serta seluruh panitia atas supportnya terhadap Mabar Offroader Se-Nusantara Jelajah Sai Bumi Ruwa Jurai. (Rls/KN)