Advertisement
BANDAR LAMPUNG - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung, Rahmat Mirzani Djausal mengadakan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di Kelurahan Way Dadi Baru, Kecamatan Sukarame, Minggu (10/10/2021). Kegiatan ini merupakan agenda rutin dalam menguatkan Ideologi bangsa yaitu Pancasila.
Dalam paparannya, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Provinsi Lampung menjelaskan saat ini Ideologi bangsa sudah mulai terkikis dalam pemikiran para pemuda Indonesia. "Karena perkembangan teknologi seperti penggunaan media sosial, banyak sekali ajaran yang bertentangan dengan Ideologi Pancasila itu muncul. Pelan-pelan ajaran itu mulai memasuki pikiran para generasi muda dan mulai merusak norma-norma ketimuran," kata Mirza.
Ia juga menjelaskan mengapa bangsa yang besar ini bisa dijajah hampir 400 tahun lamanya oleh berbagai negara lain. "Jawabannya yaitu karena belum adanya persatuan, dari Sabang sampai Merauke banyak sekali perlawanan yang dilakukan oleh rakyat, namun perjuangan itu belum berdasarkan atas satu tujuan. Ada yang berdasarkan oleh rajanya, tanahnya, keluarganya, dan atas keterpaksaan, nah dari situ banyak sekali daerah yang bersatu untuk perjuangan Bangsa Indonesia," ucap Mirza.
Mirza, menambahkan kemudian para tokoh berpikir hal apa yang bisa menyatukan untuk mengusir para penjajah. "Pertama tercetuslah ikrar Bhinneka Tunggal Ika, walau berbeda bahasa tetap satu, berbeda suku tapi tetap Indonesia, kemudian keberagaman itu disatukan oleh yang namanya Pancasila. Saat ini Ideologi Pancasila menjadi Ideologi yang mutlak harus dipegang teguh oleh semua kalangan," ujar Mirza.
"Untuk itu Pemerintah sadar akan hal tersebut, hingga Pemerintah membentuk Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan melakukan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan ini. Serta, dapat memberikan pengertian kepada para pemuda agar dapat mengerti dan mempraktekkan arti Pancasila dalam kehidupan sehari-hari," tambah Sekertaris Komisi V DPRD Lampung ini.
Selanjutnya, Dosen PPKN Unila yang juga sebagai Narasumber, Edi Siswanto memaparkan saat ini keadaan bangsa sangat menyedihkan. "Tidak lagi sesuai dengan Ideologi Pancasila, yang mana nilai-nilai dari Pancasila itu telah luntur oleh perkembangan zaman. Salah satunya adalah Sila Pertama Ketuhanan yang Maha Esa, sekarang kita lihat banyak sekali norma agama dan adat ketimuran yang dilanggar oleh masyarakat," ungkap Edi.
Ia menambahkan dengan adanya nilai persatuan dan kesatuan dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air. "Dengan terus memupuk Idelogi Pancasila dalam diri pemuda-pemudi diharapkan dapat menjunjung nilai-nilai Bangsa. Serta, dapat memberikan nilai luhur kepada Bangsa Indonesia," tutupnya.
Dalam kegiatan Sosialisasi turut hadir Ketua DPC Bandar Lampung, Andika Wibawa dan Anggota DPRD Kota Bandar Lampung, Hermawan. Kegiatan Sosialisasi ini juga dilaksanakan dengan Protokol Kesehatan yang sangat ketat dan setiap peserta wajib menggunakan masker. (Rls/KN)