Advertisement
KOTABUMI---Ketua PMI Provinsi Lampung Riana Sari Arinal membuka kegiatan Donor Darah Seribu Kantong dalam rangka Hari Guru Nasional Tahun 2021 yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, di SMA Negeri 3 Kotabumi, Selasa (12/10).
Riana Sari Arinal dalam kesempatan tersebut menyampaikan ungkapan terima kasih dan apresiasi kepada Dinas Pendidikan Provinsi Lampung dan PMI Kabupaten Lampung Utara yang telah menginisiasi kegiatan pada hari ini dengan melibatkan pendidik, tenaga kependidikan, serta para pelajar SMA/SMK yang telah memenuhi syarat.
sebagaimana diketahui bersama, Palang Merah Indonesia (PMI) merupakan organisasi yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan yang salah satu tugasnya adalah memberikan pelayanan transfusi darah.
“Setetes darah anda, nyawa bagi sesama. merupakan slogan yang sudah sangat sering kita dengar. Slogan ini sepintas terdengar sederhana, tetapi mengandung makna yang sangat dalam. Seorang pendonor darah, apalagi pendonor sukarela, dengan tulus ikhlas menyumbangkan darahnya, walaupun dia tidak tahu siapa yang nanti akan menjadi penerimanya," ungkap Riana Sari Arinal
Menurut Riana Sari Arinal Transfusi darah sangat dibutuhkan oleh pasien dalam proses penyembuhan atau pengobatan atas suatu penyakit seperti thalassemia, demam berdarah, kecelakaan, melahirkan, operasi caesar, Covid-19 dan lain sebagainya.
"Darah merupakan satu-satunya komponen pengobatan yang tidak dapat diproduksi oleh pabrik obat dan hanya dapat diproduksi oleh tubuh manusia. Oleh karenanya menyumbangkan darah adalah perbuatan yang sangat mulia dan bernilai ibadah karena setetes darah yang kita sumbangkan dapat menyelamatkan nyawa manusia." ucap Riana.
Selain itu, menurut Riana Sari Arinal yang juga Ketua TP PKK Provinsi Lampung, donor darah memiliki efek positif untuk kesehatan, karena ketika mendonorkan darah maka otomatis telah melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.
"Selain itu donor darah juga mengurangi resiko penyakit jantung, membakar kalori, menurunkan resiko kanker, meningkatkan produksi darah dan membuat fikiran lebih stabil," katanya.
"Saya menginisiasi Gerakan SIGER (Saatnya Ikut berGErak untuk Rakyat yang membutuhkan), yaitu gerakan untuk saling berbagi kepada sesama, baik dengan bahan masakan, sembako, dan lain sebagainya termasuk darah. Mari kita jadikan Gerakan SIGER Donor Darah menjadi gerakan bersama yang berkesinambungan utuk saling menolong sesama manusia," ungkapnya.
Pada kegiatan tersebut Riana Sari Arinal meninjau langsung kegiatan donor darah, dan membagikan seribu bantuan alat tulis serta standing termometer untuk siswa-siswi SMAN 3 Kotabumi.
Riana Sari Arinal juga sangat terpukau dengan penampilan pembacaan puisi dari siswi berkebutuhan khusus Silfi khoirotunnisa yang berjudul Keberanian.
Riana Sari Arinal bahkan membacakan kembali puisi tersebut dan memberikan bantuan tali asih kepada Silfi khoirotunnisa.
"Terimakasih kepada panitia yang telah memberikan kesempatan kepada ananda silfi menampilkan karyanya, semua anak-anak di Provinsi Lampung harus memiliki kesempatan yang sama, terutama dalam hal kesehatan dan pendidikan," pungkas Riana Sari Arinal (Rls/KN)