Advertisement
Bandarlampung - Ketua Komisi V DPRD Lampung Yanuar Irawan menilai PPKM Level 4 yang diterapkan pemerintah provinsi membuat sulit semua elemen masyarakat.
"Jadi PPKM ini memang kita betul-betul dibuat sulit, kami sendiri pun serba salah , disatu sisi kita tidak bisa berbuat banyak, apa yang harus kita lakukan," kata dia di Ruang Komisi V DPRD Lampung, Senin (2/8).
Salah satu kesulitan yang sedang dihadapi saat ini yakni kurangnya vaksin di Lampung dengan kasus Covid-19 yang terus meningkat.
"Barangnya tidak ada, tapi di sisi lain ketika kita melihat masyarakat dalam kondisi seperti ini kita juga tidak bisa berbuat banyak. Kecuali kalau ada yang melanggar perda dan aturan itu memang bertindak," ujarnya.
Namun, jika masyarakat menuruti apa yang telah diterapkan dan disuatu sisi mereka kesulitan dalam perekonomian ini juga yang membuat pihaknya dilema.
Maka dari itu untuk mengatasi kesulitan-kesulitan ini ia menggerakan semua komunitas dan kelompok yakni APINDO untuk membantu masyarakat terdampak covid.
Misalnya, saya sebagai Sekretaris APINDO mencoba untuk mengajak teman-teman perusahaan (para pengusaha) untuk memberikan bantuan bagi yang terdampak Covid-19.
"Sekecil apapun yang bisa kita berikan, kita lakukan dan itu sudah kita lakukan untuk membantu saudara kita yang isoman dan dana ini tidak dari dana covid," tutupnya. (Rls/KN)