KONKRIT NEWS
Selasa, Januari 19, 2021, 20:28 WIB
Last Updated 2021-01-19T13:28:34Z
Bandar Lampung

Organisasi Pers FPII Ikut Andil Menyuarakan Prokes

Advertisement


BANDAR LAMPUNG -- Menyadari Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia belum hilang dan melihat kesadaran masyarakat yang belakangan ini mengabaikan Prokol Kesehatan (Prokes) yang sudah digaungkan Pemerintah sejak awal Pandemi Covid-19, Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Sekretariat Wilayah (Setwil) Provinsi Lampung merasa perlu untuk ambil bagian membantu Pemerintah guna mengajak masyarakat untuk terus Mencuci tangan, Memakai masker, Menjaga jarak (3M) untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, Selasa, (19/01/2021).


Hal tersebut disampaikan Ketua FPII Setwil Provinsi Lampung, Aminudin, S.P, kepada Media Partner FPII di Polsek Merbau Mataram, Lampung Selatan, Kamis, (14/01/2021).


Dijelaskannya, Wilayah Lampung Selatan menjadi percontohan untuk Program Kerja FPII Setwil Lampung tahun 2021 yaitu  pemasangan banner prokes. Nantinya seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung akan melakukan hal serupa.



"Insha Allah Kordinator Wilayah (Korwil) FPII yang ada di Provinsi Lampung akan melakukan hal serupa," ucap Aminudin.


Untuk sementara ini di Lampung Selatan ada beberapa sekolahan di Kecamatan Jati Agung, Kecamatan Tanjung Bintang, Kecamatan Natar, Kecamatan Tanjung Sari, beberapa Desa di Kecamatan Tanjung Bintang, Kecamatan Ketibung dan beberapa Polsek, termasuk Polsek Merbau Mataram yang telah terpasang.


"Kedepannya rencana pemasangan banner akan dilakukan di sekolah SD, SMP, SLTA, Kantor Desa, Camat, Puskes /Klinik, Polsek/Pos Polisi di seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung. Disamping mensosialisasikan 3M kita juga sekaligus mensosialisasikan Organisasi FPII," urainya.


Amin juga memaparkan bahwa untuk saat ini semuanya belum terealisasi, hal ini disebabkan biaya untuk pembuatan banner merupakan dana pribadi, tidak ada sumbangsih maupun memakai dana Organisasi.


Usai pemasangan banner, Kapolsek Merbau Mataram, Iptu Aspul Niswan, sangat mengapresiasi kepada FPII dengan adanya turut serta bersama-sama mengajak dan menghimbau masyarakat untuk menerapkan Protokol Kesehatan di Wilayah Kecamatan Merbau Mataram.


Ia juga menjelaskan, Polsek Merbau Mataram juga sudah sering sekali melaksanakan Operasi Yustisi penegakan hukum kepada masyarakat terutama di tempat kerumunan masyarakat, seperti di pusat perbelanjaan pasar.


Disitu kita melaksanakan Operasi Yustisi bekerja sama dengan Gugus Tugas Kecamatan Merbau Mataram, POL PP, TNI dan Polri.


Lanjutnya, berkaitan dengan Perda terbaru No. 3 Provinsi Lampung dimana didalam Perda tersebut terdapat sanksi pidana bagi masyarakat ataupun perusahaan-perusahaan yang tidak melakukan Prokes hingga saat ini masyarakat di Kecamatan Merbau Mataram belum pernah menerima sanksi tersebut. Artinya, kesadaran untuk melaksanakan Prokes masyarakat tinggi.


Sekretaris Desa Rangai Tritunggal, Kecamatan Ketibung, Kabupaten Lampung Selatan, Saibi, berterima kasih atas diberikannya banner prokes ini.


Ia juga bangga dengan adanya banner ajakan prokes dari Organisasi Pers FPII yang diberikan dengan cuma-cuma (gratis).


Hal yang sama disampaikan Kepala Sekolah SMP 2 Jati Agung, Retno Widyaningsih S.Pd, "Terimakasih kepada FPII atas diberikannya banner   ajakan untuk tetap melaksanakan prokes," ungkapnya.


Lanjutnya, "Ini membantu pihak sekolah untuk mengingatkan siswa-siswi. Ini menunjukkan ada yang perduli dengan sekolah. Selama ini belum ada Organisasi Pers melakukan hal seperti ini di Sekolah kami," ucap Retno, Rabu, (13/01/2021).


Ia juga menyampaikan upaya yang dilakukan SMP 2 Jati Agung disaat darling dimana ada siswa-siswa tetap mengumpulkan tugas, setiap anak yang masuk sekolah, mulai dari halaman sekolah seharusnya memakai masker.


Kemudian kami juga membagi jadwal piket sebanyak 15 anak setiap hari mengumpulkan tugas-tugas sekaligus melaksanakan piket.


"Setiap pagi anak-anak murid yang hadir wajib memakai masker, satpam didepan menyiapkan hand sanitezer, dan mengukur suhu tubuh yang telah disiapkan di sekolah," jelas Retno.


Lanjutnya, protokol kesehatan di SMP 2 Jati Agung sudah diterapkan sejak bulan Maret 2020. Kemudian di setiap ruangan telah disediakan perlengkapan cuci tangan, air mengalir setiap saat selalu ada.


Sumber : FPII Setwil Lampung

(Rls/KN)