Advertisement
LAMPUNG TIMUR|konkritmews.com--Proyek Infrastruktur peningkatan jalan Lataston dari Dinas PUPR Lampung Timur merupakan anggaran dari APBD 2020, diduga tidak berkualitas dan tipis di Kecamatan Raman Utara Disoal warga setempat, Kamis, (10/9/2020).
Seperti Wawan (35) tahun mengatakan, warga Desa Rejo Katon, Kecamatan Raman Utara, Kabupaten Lampung Timur, kecewa dengan hasil pembangunan peningkatan jalan Lataston di Desanya dan diduga sangat tipis dan tidak berkualitas.
Masih di katakan Wawan, berharap dengan pemerintah Lamtim, supaya jalan di Desanya ini yang baru saja diperbaiki selesai belum lama ini sekitar seminggu yang lalu untuk diperbaiki kembali, karena hasilnya sangat tipis, agar di pertebal lagi latastonnya.
"Jika jalan ini itidak di perbaiki kembali, saya rasa tidak akan bertahan lama karena tidak berkualitas, tentu akan cepat rusak kembali," ujarnya.
Bersamaan itu, Suanto (32) warga Kota Raman saat melintasi juga kecewa dengan hasil bangunan, "Selain bangunannya tipis, juga latastonnya juga kasar, apakah memang begini Aspal lataston saya tidak tau seperti apa, tapi yang jelas sangat tipis," ujarnya.
Lanjutnya, "Semua proyek Lataston yang ada di beberapa titik lokasi tidak terpasang plang proyek, terkesan tidak adanya pengawasan dari Dinas PUPR Lampung Timur, di antaranya di Desa Kota Raman, Desa Raman Endra, Desa Rejo Katon, Desa Rama Puja, Kecamatan Raman Utara.
Sementara anggaran untuk proyek tersebut tidak sedikit dengan menelan anggaran milyaran rupiah.
Sangat disayangkan tidak ada keterangan dari papan plang proyek, jadi tidak diketahui siapa selaku kontraktor pihak perusahaan yang mengerjakan, dan juga tidak diketahui jumlah nilai anggarannya.
(Tim)
