Advertisement
Lampung - Pemutusan kerjasama publikasi beberapa media oleh Diskominfo Lampung Selatan diduga akan berimbas terhadap minimnya kepercayaan warga di kepemimpinan Nanang Ermanto sebagai Bupati Lamsel. Hal itu diungkapkan Putra Ramadhan selaku Wakil Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) provinsi Lampung usai menerima aduan atau keluhan dari beberapa media yang kerjasamanya di putus.
Menurutnya, akan banyak warga yang berasumsi bahwa kepemimpinan Nanang Ermanto anti kritikan. Sebab, pemutusan kerjasama ini diduga pasca pemberitaan penumpakan APD di Rumah Dinas Bupati Lampung Selatan.
"Semestinya ini bisa jadi masukan untuk mereka (Pemkab Lamsel), bukan malah langsung dilakukan pemutusan kerjasama publikasi terhadap beberapa media yang diduga mengkritisinya," ucap Putra disela kesibukannya, Kamis (14/5/2020).
Oleh karena itu, ia berharap agar jurnalis atau wartawan bisa semakin meningkatan kinerja dalam mengawal dan mengawasi serta bersinergi dalam roda pemerintahan di kabupaten berjuluk Rhagom Mufakat yang dipimpin Nanang Ermanto, sesuai dengan UU Pers dan Kode Etik Jurnalis yang berlaku.
"Kita harus bersama-sama mengawasi roda pemerintahan ini agar bisa berjalan sebagaimana mestinya. Alasannya agar tidak ada asumsi ataupun dugaan penyimpangan anggaran. Mengingat adanya dampak pemutusan kerjasama publikasi seusai dikritisi, jangan terkesan Embuse Of Power," tegasnya.
Diketahui, sebelumnya juga ada beberapa kalangan yang menyesalkan tindakan Diskominfo Lampung Selatan itu, salah satunya dari JMSI dan Beberapa kalangan lainnya. (Red/KN)