Advertisement
TANGGAMUS|konkritnews.com
Kapolsek Talangpadang, Iptu Khairul Yassin Ariga, S.Kom, bersama personelnya membuat bilik sterilisasi, sebagai upaya pencegahan Covid-19 atau Virus Corona.
Bilik sederhana, didukung alat semprot yang cukup baik itu berada di depan SPKT Mapolsek setempat, diperuntukan bagi personel maupun masyarakat yang akan memasuki Polsek Talangpadang.
Pun demikian, masyarakat yang ingin merasakan sensasi semprotan salju desinfektan juga dapat masuk ke bilik bermaterial kayu dengan dinding plastik transparan itu.
Kapolsek Iptu Khairul Yassin, mengatakan bahwa, pembuatan bilik sterilisasi itu sebagai perhatian terhadap masyarakat yang berkunjung maupun anggota Polri yang hendak memasuki wilayah Mapolsek Talangpadang.
"Setelah bilik ini berdiri, semua orang yang akan masuk ke Mapolsek Talangpadang wajib melakukan sterilisasi di bilik ini," kata Iptu Khairul Yassin, usai melakukan uji coba bilik tersebut, Sabtu, (28/03/2020) malam.
Iptu Khairul menjelaskan bahwa, bilik tersebut dibuat dengan material sederhana, yakni terdiri dari kayu dengan dinding dan atap plastik, namun sangat efektif guna strelisasi dalam pencegahan Covid-19.
Menurutnya, walaupun terbuat dari material sederhana yang tidak mengabiskan anggaran pembuatan yang banyak, namun alat yang ditempatkan di dalam bilik sudah sangat bagus.
"Ketika alat menyemprotkan desinfektan, orang yang disemprot tidak akan basah pasalnya alat penyemprot hanya akan mengeluarkan uap salju. Adapun penyemprotan cukup membutuhkan waktu 10 detik," jelasnya.
Disinggung ide pembuatan bilik tersebut, Kapolsek membeberkan bahwa ide itu datang ketika melihat video Walikota Surabaya, Ir. Tri Rismaharini yang juga membuat bilik sterilisasi disana.
Kemudian, ia juga mencari referensi bahan-bahan material bilik melalui jejaring youtube, agar bilik dapat bertahan dari terjangan angin.
Lalu, terkait desinfektan ia juga mendapat bantuan pembuatan dari sang istri yang merupakan seorang Dokter dengan harapan penyemprotan desinfektan dapat sempurna.
"Awalnya kami lihat ibu Risma yang membuat, kami lihat-lihat juga di youtube untuk alat-alatnya, setelah itu baru meminta istri meracik desinfektan," bebernya.
Ditambahkannya, operasional alat semprot yang berada di dalam bilik itu, dimulai dari kita masuk, lalu menekan tombol alat semprot, setelah salju keluar, wajib berputar 180 derajat agar penyemporotan maksimal dengan waktu sekitar 10 detik.
"Didalam bilik terdapat satu alat semprot desinfektan, sehinga ketika alat telah hidup, kita wajib berputar 180 derajat dengan harapan hasil yang maksimal," imbuhnya.
Atas adanya bilik tersebut, Kapolsek berharap, Polsek Talangpadang dapat memaksimalkan pencegahan Covid-19 atau Virus Corona khususnya personel dan masyarakat yang berkunjung.
"Mudah-mudahan bilik sterilisasi dapat terus bekerja dengan baik dan berguna dalam pencegahan Covid-19," harapnya.
Kesempatan itu, Iptu Khairul menyampaikan kepada masyarakat agar sadar akan bahayanya Virus Corona, serta dapat mencegah terjadinya penularan Covid-19 dalam area yang lebih luas.
"Agar masyarakat kiranya dapat mengurangi aktifitas-aktifitas ditempat kerumunan atau banyak orang, membiasakan hidup bersih dan sehat, dan jika mengalami kondisi sakit agar segera memeriksakan diri ke layanan kesehatan terdekat," pungkasnya.
(ROBI/KN/RED)
