Advertisement
Pesawaran, (Lampung) - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona memberikan bantuan beasiswa siswa berprestasi kepada 321 siswa SD dan siswa SMP pada zona II dari lima kecamatan wilayah pesisir, yakni Teluk Pandan, Padang Cermin, Wayratai, Marga Punduh dan Punduh Pedada.
”Penyerahan santunan ini sasarannya adalah siswa berprestasi yang orang tuanya tidak mampu secara ekonomi di 11 Kecamatan dengan jumlah 1049 siswa yang terdiri dari sebanyak 513 siswa SD, 79 siswa MI, 366 siswa SMP dan 72 siswa MI,” kata Ketua Umum BAZNAS Kabupaten Pesawaran, H. A. Hamid, S., SH., MM dalam laporannya kepada Bupati Dendi Ramadhona saat kegiatan itu berlangsung di Balai Pemdes Hanura, Kamis (17/01/2019).
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, menyampaikan bantuan ini berupa uang tunai untuk fasilitas kepentingan sekolah bagi adik-adik semoga bermanfaat.
”Saya sangat apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini yangmana sebelumnya telah merangkum kegiatan penyerahan bantuan beasiswa kepada siswa SD dan siswa SMP berprestasi ini,” ujarnya.
Sambung Dendi, tentu hal itu sebagai tindak lanjut dari 6 Kecamatan yang telah dilaksanakan penyerahannya di GSG Pemda pada tanggal 21 Desember 2018 (bersamaan dengan pelantikan Pimpinan Baznas Kabupaten Pesawaran periode 2018-2023).
”Kegiatan ini sekaligus Penyerahan SK UPZ lingkup Pemda dan Instansi vertikal/Kemenag Kabupaten Pesawaran,” ujarnya
Tema ” Berbagi untuk generasi Cerdas, Wujudkan Peduli Masa Depan”, Bupati Dendi Ramadhona sangat mengapresiasi dan luar biasa atas tema kegiatan ini.
”Tema ini menyatkan niatnya berbagi dalam rangka memikirkan masa depan anak-anak kita, adik-adik kita untuk menjamin masa depannya,” terangnya.
Sehingga lanjut Bupati Dendi, bisa berkarya serta bermanfaat bagi dirinya sendiri, bagi keluarganya. Tentunya bagi Kabupaten Pesawaran di Bumi Andan Jejama yang kita cintai ini,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Dendi memberikan pesan kepada masyarakat Pesawaran yang mampu bahwa masyarakat yang memang sudah menjadi kewajiban yang membayar zakat.
”Inilah uang zakat mal zakat yang selama ini dikumpulkan oleh Badan Amil Zakat untuk dikembalikan kepada masyarakat,” terang Dendi. (Suprihadi-KN)
