Advertisement
 |
| Koordinator Presidium JAPRI, Hermawan S.H.I.,M.H.,CM.,SHEL. |
Bandar Lampung - Dewan Etik memutuskan lembaga survei Rakata Institute tidak kredibel. Hal tersebut tersebut tertuang dalam keputusan nomor: 04/Kpts-DewanEtik/V/2018 dalam sidang Dewan Etik Lembaga Survey Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Tahun 2018 yang ketiga di Aula KPU Provinsi Lampung, Jalan Gajah Mada, Bandar Lampung, Senin (14/5/2018).
Menangapi hal tersebut, koordinator Presidium Jaringan Pemuda Republik Indonesia (JAPRI) Hermawan mengatakan, setelah keputusan tersebut pihaknya mengambil pembelajaran untuk pendidikan demokrasi.
"Bagi kami, ini adalah pembelajaran. Baik bagi masyarakat ataupun bagi lembaga survei lainnya. Dalam melaksanakan survei harus mengikuti aturan," kata Hermawan usai menghadiri sidang putusan.
Kemudian ia juga mengatakan bahwa semua pihak harus mengambil pembelajaran politik yang baik. Ia juga mengajak semua pihak untuk melakukan politik santun dam memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.
"Harus jadi pembelajaran politik. Tentunya perlu masukan politik yang kondusif, beretika, dan santun. Sehingga menghasilkan pemimpin yang baik dalam konteks apapun," katanya. (*)
