Advertisement
LUBUKLINGGAU - Buruknya pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bukit Sulap Kota Lubuklinggau 6 (enam) bulan terakhir, membuat konsumen kecewa.
Pasalnya, air PDAM jarang mengalir ke konsumen sehingga warga yang teraliri pipa PDAM Tirta Bukit Sulap tidak bisa menikmati air tersebut guna memenuhi kebituhan sehari-hari. Alhasil semua konsumen merasa resah.
Salah satunya, warga Gang Kandis Kelurahan Ulak Surung Kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan.
Keluhan warga tersebut disampaikan saat Riezky Aprilia yang merupakan Calon Wakil Walikota Lubuklinggau mendampingi H. Rustam Effendi sebagai Calon Walikota Lubuklinggau 1823 mendatang, menggelar kampanye dialogis diwilayah tersebut.
Ratusan warga yang menyambut kehadiran Kiki (sapaan akrab Riezky Aprilia) secara kompak menyampaikan bahwa mereka saat ini resah terhadap Pelayanan PDAM Tirta Bukit Sulap yang tak kunjung lancar.
"Kami minta PAM hidup lagi. Kami sudah menunggu hampir setengah tahun, tapi PAM tidak hidup-hidup lagi disini," ungkap warga, Kamis (08/03).
Imbasnya, warga terpaksa beraktifitas Mandi, Cuci dan Kakus (MCK) di Sungai Kelingi, sehingga warga berharap kepada Pemerintah Kota Lubuklinggau cepat tanggap dan segera merespon keluhan warga terkait air PDAM.
"Kami ini terpaksa MCK di Sungai Kelingi buk, tidak ada pilihan lain. Kami berharap jika buk Kiki terpilih nanti permasalahan air PDAM ini segera ditindaklanjuti,"tegas warga dengan penuh harapan besar kepada Riezky Aprilia untuk memimpin Kota Lubuklinggau 5 (lima) tahun kedepan. (Sahlin)