Advertisement
MUSI RAWAS - Dinas PU Bina Marga, Kabupaten Musirawas ditahun 2017 melalui Proyek penimbunan jalan di Desa Sembatu Jaya SP I, telah menganggarkan biaya untuk Pengerukan tanah diatas lahan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musirawas, Rabu (14/3/2018).
Menurut Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Bustomi, sesuai yang tercantum dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB), bahwa Tanah timbunan jalan di Desa Sembatu Jaya sudah dianggarkan melalui Proyek dengan nilai sekitar Rp 5 miliar, dengan item pekerjaan Penimbunan Jalan, Pembuatan Talud, serta Pengecoran Jalan (Rigit), dan Pebuatan Jerambah, selain itu juga ada Pengaspalan. Lanjut dia, sedangkan untuk tanah timbunan harus sesuai standar dan tanah itu harus didatangkan dari luar.
"Tanah timbunan itu harus sesuai standar PU dan harus didatangkan dari luar". Akui PPTK, sampai saat ini dia tidak tahu kalau tanah timbunan tersebut didapat dari mengeruk diatas lahan milik Pemkab atas nama aset sekolahan, sebab dirinya tidak dilibatkan."Pihak yang tahu persoalan tanah itu antara pak Kades dengan rekanan sebab mereka berdua yang bernegoisasi", ungkap Bustomi, untuk lebih jelasnya silahkan tanya langsung kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), yaitu Rio.
Sesuai pernyataan, dari Kepala Desa (Kades) Desa Sembatu Jaya SP I, Samysul Bahri, sewaktu dikonfirmasi melalui telpon genggamnya dinomor. 081271882 membenarkan adanya tanah yang dipergunakan untuk proyek penimbunan jalan didesanya itu bukan didatangkan, melainkan mengeruk diatas lahan R, atau lahan milik Pemerintah tepatnya dibelakang Sekolahan SD Negeri Trans Kelingi IV D SP I, selain itu sebagian tanah juga diambil melalui lahan pribadinya.
"Pengerukan tanah milik Pemkab, untuk penimbunan jalan didesanya itu, sudah dapat izin Bupati Musirawas", kata Kades, izin itu diberikan Bupati sewaktu beliau tinjau lokasi, dan pesan Bupati kepada dia, nantinya lahan bekas galian seperti Kolam." Akan dipergunakan Bupati untuk pembangunan embung dan disertai bibit ikan", papar Syamsul Bahri.
Bedasarkan keterangan salah satu warga setempat, dengan inisial RN. Jumlah total tanah yang didapat melalui pengerukan alat eksavator diatas lahan milik pemerintah itu sekitar 1000 damtruk, untuk Penimbunan jalan dari Desa Sembatu Jaya, sampai ke Desa Mangan Jaya SP 7, cetus RN.
Kepala Dinas PU BM Musirawas, Aidil Rusman, saat ditemui dikantornya untuk dikonfirmasi sedang tidak berada ditempat.
" Pak Kadis, sedang Dinas Luar (DL) ke Empat Lawang, menghadiri pelantika FKPPI, begitu pula Sekretarisnya, Azhari, sedang DL ke Jakarta", ujar Danak. (Toding Sugara/Sahlin)
