Advertisement
Bandar Lampung - Pembangunan di Provinsi Lampung saat ini
tengah mengalami progres yang sangat signifikan untuk kesejahteraan
masyarakat dan kemajuan daerah. Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur
Lampung M.Ridho Ficardo saat membuka secara resmi Musyawarah Perencanaan
Pembangunan (MUSRENBANG) Provinsi Lampung di Ballroom The 7th Hotel,
Bandar Lampung, Rabu (5/4/2017).
Dalam
sambutannya Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo menyatakan bahwa tujuan
dilaksanakannya Musrenbang ini adalah dalam rangka penyusunan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Lampung Tahun 2018, yang
merupakan tahun ke-4 pelaksanaan RPJMD Provinsi Lampung.
Ridho
memaparkan bahwa pembangunan di Provinsi Lampung saat ini tengah
mengalami progres yang sangat signifikan, diantaranya terkait
pembangunan infrastruktur, pertanian, bidang kesejahteraan rakyat,
penanggulangan kemiskinan, pengembangan industri dan pariwisata serta
pembangunan di bidang energi.
"Ada
8 Prioritas pembangunan yang saat ini tengah menjadi fokus utama
pembangunan di Provinsi Lampung, yaitu : Pembangunan jalan tol,
pengembangan kawasan industri, perbaikan sistem penyeberangan
Merak-Bakauheni, revitalisasi Bandara Raden Intan II, pembangunan
bendungan, keberlanjutan pembangunan ITERA, ketahanan energi, dan
pembangunan short cut Rejosari-Tarahan." papar Ridho.
"Oleh
karena itu, harapan saya forum ini dapat memperkuat sinergisitas antara
pemerintah pusat, provinsi, sampai kekabupaten/kota. Forum ini juga
hendaknya dapat kita jadikan sebagai momentum untuk memacu semangat kita
semua dalam mencapai visi dan misi pembangunan nasional maupun daerah
dalam mengembangkan sektor-sektor produktif untuk mendorong pertumbuhan
ekonomi serta meningkatkan kualitas pelayanan publik". Lanjut Ridho.
Sementara
itu Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, SH dalam sambutannya yang
diwakilkan oleh Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri RI, Dr.
Soni Sumarsono menyatakan bahwa Provinsi Lampung terletak diantara 2
pusat pertumbuhan, yaitu Sumatera dan Pulau Jawa. Maka memiliki peluang
pertumbuhan yang lebih cepat. Oleh karena itu harapannya Provinsi
Lampung dapat mengedepankan prinsip-prinsip yang mendorong tercapainya
keserasian, efektifitas, dan efisiensi dalam pembangunan agar dapat
mendorong pembangunan lebih cepat lagi.
Dalam
kesempatan itu juga Soni Sumarsono menegaskan kembali Musrenbang
sebagai terminal bertemunya seluruh proses aspirasi, baik itu dari atas
kebawah maupun sebaliknya. Tidak lupa juga mengingatkan agar pembangunan
daerah harus sesuai dengan Nawa Cita atau 9 kebijakan strategis RI
Sedangkan
Inspektur Utama Bappenas RI, Dr.Ir. Roni Dwi Susanto M.Si, saat
membacakan sambutan Menteri PPN/Bappenas Bambang Brodjonegoro.
memaparkan bahwa sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN), penyusunan RKP
2018 harus mengacu pada RPJMN 2015-2019 yang merupakan penjababaran visi
dan misi Presiden terpilih 2015-2019, yaitu "Terwujudnya Indonesia yang
berdaulat, Mandiri, dan berkepribadian Berlandaskan gotong-royong."
Musrenbang
kemudian ditutup dengan penyerahan Penghargaan Pangripta Saburai tahun
2017 atas perencanaan terbaik pembangunan. Untuk kategori kabupaten
diberikan kepada Kabupaten Lampung Selatan, Tanggamus, dan Lampung
Timur. Sedangkan untuk kategori Kota diberikan kepada Kota Metro.
(RG/KN)